Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2013

Review Film 2001 a Space Odyssey: Manusia ‘Suntuk’ yang ‘Terkutuk'

Sedikit berefleksi sehabis melihat 2001 a Space Odyssey. Dalam sebuah perbincangan, seorang kawan mengatakan bahwa saya ini tergolong manusia ‘suntuk’ yang seringkali tidak mendaratkan pikirannya pada landasan yang bisa diciptakan sendiri. Pikiran saya melulu melayang, dan outputnya garukan di kepala karena sulit menemukan apa jawaban dari pikiran yang terbang entah kemana itu -atau jangan-jangan...ketombe di kepala saya sedang menagih untuk dicuci- :p. ‘Suntuk’ di kepala itu terkadang membuat saya menjadi manusia ‘terkutuk’ diantara kerumunan yang saya hadiri. Energi yang saya tularkan membuat sekitar saya...,ya jadi ikut-ikutan suntuk, padahal –sungguh- saya tidak bermaksud demikian. Saya memang cuma senang berpikir dan menurut saya, tanpa pikir bagaimana mungkin makna yang seharusnya dihidupi dalam ruang-ruang kemanusiaan saya bisa hadir. 2001 a Space Odyssey Salah satu yang sering membuat saya ‘suntuk’ pikir adalah saat membaca dan mereka-reka sejumlah film yang membuat ot

Gigitan Kalajengking ala "Pager"

Catatan Kecil Tentang Sistem Kepercayaan Masyarakat Pager, Gunungkidul Tulisan ini akan berangkat dari sebuah pengalaman personal tentang keheranan yang berujung pada sebuah kisah soal keyakinan sekelompok masyarakat tertentu. Pengalaman personal ini terjadi beberapa tahun lalu, saat saya sedang menulis tugas akhir S1 tentang sebuah kelompok kesenian Jathilan. Pengalaman ini terjadi di sebuah dusun kecil, bernama Pager, di ujung Yogyakarta, pada sebuah bukit kapur, Gunungkidul. Demikianlah yang terjadi;  ketika itu selepas dari kamar mandi keluarga Sukirno, salah seorang informan dalam kelompok Jathilan yang saya teliti, tidak sengaja saya menginjak seekor kalajengking kecil yang sedang bersembunyi di bawah keset kamar mandi. Injakan saya itu tampaknya mengagetkan si kalajengking kecil, dan si kalajengking itupun menggigit jempol kaki saya. Sengatan kalajengking kecil itu terasa seperti api yang membakar ujung jempol kaki saya. Spontan saya berteriak dan segera membuat seisi