Jika saya mulai mendengarkan Metallica secara intens itu adalah salah satu cara saya menetralisir rasa marah. Saya ingat, saya pernah begitu terganggu mendengar musik mereka. Apalagi ketika dahulu kakak saya menyetel musik mereka keras-keras lewat pita kaset. Ketika itu saya tidak mengenal mereka, yang saya tau, musik ini begitu berisik dan bikin gendang telinga saya semakin aus. Tetapi, ketika saya makin dewasa dan ada momen personal yang membuat kepala saya hampir pecah, Metallica seperti menjadi penyelamat saya,... literally . Hingar bingar yang memekakkan telinga, musik yang membuat seluruh tubuh bergerak dalam histeria, berhasil mentransformasi rasa marah bahkan sakit saya menjadi rasa yang lebur dengan musik itu. Dalam kebisingan itu saya menjadi hilang. Kemudian marah dan sakit itu akan menguap lenyap menjadi rasa yang berbeda. Histeria Massa Saat berada dalam sebuah kerumunan, kita telah menjadi bagi...